Berburu Amazing Ramadan Raih Takwa di Bulan Suci
(Majelis Taklim Khoirunnisa -Klari Karawang, Support System dengan Fasilitas Kids Corner)
Oleh: Yuyun Suminah
LenSa MediaNews__Tidak sedikit Majelis Taklim yang memilih libur di bulan Ramadan, tapi tidak bagi MT Khoirunnisa, memilih tetap mengadakan kajian karena memanfaatkan momen Ramadan untuk berburu pahala.
Amazing Ramadan, Raih Takwa di Bulan Suci menjadi judul kajian rutin bulanan Majelis Taklim (MT) Khoirunnisa, yang dilaksanakan pada hari Ahad, 23 Maret 2024, yang bertempat di Masjid Abdurrahman Desa Cibalongsari Klari Karawang.
Kajian yang diadakan MT Khoirunnisa menyediakan fasilitas kids corner bagi jamaah yang membawa putra-putrinya, yang dipandu oleh guru TK (Taman Kanak-kanak) Ibu Dede dari TK Al-Hakim dan Ibu Nofi dari TK Nurul Jihad. Dengan kegiatan mewarnai, gim seru dan lainnya, termasuk hadiah menarik dari panitia.
Fasilitas kids corner tersebut memberikan manfaat bahkan mendapatkan respon yang positif dari jamaah, karena mereka bisa mengkaji Islam dengan fokus. Sedangkan putra-putrinya ketika dibawa ke tempat kajian tidak merasa jenuh, senang karena bisa sambil belajar dan bermain.
Dalam kajian tersebut dihadiri kurang lebih 50 orang jamaah dari berbagai perumahan yang ada di dari Desa Duren, Cibalongsari, Klari, Darawolong dan desa sekitarnya. Acara dimulai tepat jam 09.00 WIB dipandu pembawa acara Ustazah Ela. Acara pun semakin khidmat setelah dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ustazah Yayat.
Acara selanjutanya pembawa acara mengalihkan kepada Ustazah Melda sebagai moderator, bersama pemateri kali ini yaitu Ustazah Herni. Pertanyaan yang diajukan oleh moderator adalah tentang apa yang membuat bulan Ramadan disebut amazing atau istimewa?
Dalam paparannya Ustazah Herni menyampaikan amazingnya bulan Ramadan yang sayang jika dilewatkan begitu saja di antaranya yaitu:
1. Bulan penuh berkah, karena di bulan Ramadan Allah menurunkan rahmat-Nya, ampunan dan mengabulkan do’a yang dipanjatkan.
2. Bulan dilipat gandakan pahala, siapa saja yang melakukan amalan sunnah pahalanya seperti melakukan amalan wajib, dan siapa saja yang melakukan amalan wajib maka Allah akan lipat gandakan pahalanya.
Ustazah Herni pun memaparkan program utama selama Ramadan, semoga bisa diterapkan tak hanya di Ramadan sekarang tapi bisa di tahun berikutnya, di antaranya:
1. Program amalan penghapus dosa, yaitu puasa Ramadan dan qiyamul lail
2. Program memperbanyak do’a, perbanyaklah berdo’a untuk akhirat dan dunia kita, selain mendoakan diri sendiri, do’akan orang-orang yang kita cintai dan sayangi seperti orangtua, anak, istri, suami, saudara, teman, bahkan kaum muslim yang jauh sekalipun seperti di Palestina. Karena do’a orang yang sedang berpuasa sampai berbuka maka do’anya tidak akan tertolak.
3. Program berlomba dalam kebaikan, berlomba-lombalah dalam kebaikan di bulan Ramadan seperti tilawah, sedekah, mencari ilmu, mencari nafkah yang halal dan amalan lainnya.
Kita semakin bangga dengan ajaran Islam karena Ustadah Herni memaparkan materi terkait keagungan syariat Islam yang dibagi menjadi 3 dimensi yaitu:
Dimensi pertama, Islam mengatur perkara hubungan manusia dengan Pencipta seperti akidah dan ibadah.
Dimensi kedua, Islam pun mengatur perkara hubungan manusia dengan dirinya sendiri seperti makanan, minuman, pakaian dan akhlak.
Dimensi ketiga, Islam mengatur hubungan manusia dengan manusia lainnya, di antaranya sistem pemerintahan Islam, ekonomi, sosial, pendidikan, hukum pidana dan hubungan luar negeri.
Ustazah Herni pun memaparkan fakta-fakta yang berkaitan dengan ketiga dimensi tersebut, di antaranya perihal ekonomi seperti kenaikan bahan pokok yang selalu naik setiap menjelang Ramadan dan hari raya. Dalam paparannya beliau menyampaikan kenaikan harga tersebut karena ekonomi yang dipakai saat ini yaitu ekonomi kapitalisme. Ketika kenaikan harga itu akibat barang langka, tapi pemerintah memilih impor dan kebijakan yang tidak pro rakyat dan lainnya.
Acara makin seru ketika masuk sesi diskusi kesempatan kali ini untuk 5 orang penanya, selesai sesi diskusi. Peserta semakin terbawa suasana terharu karena panita mempersembahkan penayangan video renungan kondisi saudara kita yang di Palestina, bagaimana mereka berpuasa dalam keadaan serba terbatas dan masih dalam kondisi terjajah.
Selesainya pemutaran video, maka moderator pun menyerahkan kembali acara kepada MC untuk menutup acara kajiannya. Sesi selanjutnya pembagian doorprize bagi peserta datang paling awal dan bagi 5 orang penanya. Tepat jam 11.30 Acara pun ditutup dengan do’a oleh Ustazah Lely, maka berakhirlah acara kajian bulanan Majlis Taklim Khoirunnisa. Wallahu’alam.