Benarkah Khilafah Sebuah Ancaman?

Konten Instagram Makanan Halloween Makanan Keren Grunge Hitam Hijau_20240122_145552_0000

Oleh : Zhiya Kelana, S.Kom

(Aktivis Muslimah Aceh)

 

Lensa Media News – Akademisi dari Center for Religious and Cross-Cultural Studies (CRCS) Universitas Gadjah Mada, Mohammad Iqbal Ahnaf, mengingatkan pemerintah dan masyarakat untuk tetap mewaspadai narasi-narasi kebangkitan khilafah.Menurutnya, narasi-narasi tersebut berpotensi untuk mendapatkan momentum pada 2024, yang bertepatan dengan 100 tahun runtuhnya Kekhalifahan Utsmaniyah.

“Potensi ancaman dari ideologi transnasional itu akan selalu ada. Gagasan khilafah yang ditawarkan menjadi semacam panacea atau obat segala penyakit dan mampu menyembuhkan kekecewaan, ketidakadilan, dan emosi negatif lainnya, jelas (itu) menggiurkan bagi beberapa masyarakat,” kata Iqbal Ahnaf, Kamis (11/1/2024). (BeritaSatu.com)

 

Khilafah Bukanlah Sebuah Ancaman

Narasi-narasi yang menyatakaan Khilafah sebagai ancaman muncul kembali menjelang 100 tahun runtuhnya Kekhalifahan Utsmaniyah, termasuk menyatakan adanya ancaman ideologi transnasional. Narasi ini muncul dikarenakan adanya ketakutan dari para pengusung demokrasi bahwa khilafah akan mengancam mereka. Dan hal ini wajar karena mereka akan sangat dirugikan dengan tegaknya khilafah.

Dan Pemikiran sesat terus diaruskan oleh musuh Islam ke tengah umat untuk mencegah kebangkitan Islam. Ini tidak saja terjadi di negeri ini tapi diseluruh dunia, dimana mereka menyadari bahwa efek demokrasi yang rusak ini seolah membuktikan akan segera runtuh. Namun mereka mencoba mempertahankannya dengan cara membuat isu yang tidak benar tentang para pengusung khilafah.

Khilafah tidak boleh dianggap sebagai ancaman, karena hari ini justru nampak kerusakan nyata di berbagai bidang dengan penerapan kapitalisme sekulerisme. Bukankah sudah seabad demokrasi bercokol di bumi ini, namun apa yang didapatkan oleh masyarakatnya? Jika bukan hanya sebuah penderitaan dan kesengsaraaan akibat negara yang mengabaikannya.

Khilafah wajib adanya dan dalil-dalilnya sudah cukup jelas. Sehingga tidak ada manusia manapun bisa mengingkarinya kecuali memang kedengkiannya kepada Islam. Dan para pengusung khilafah sangat menyakini tentang berita gembira dari Rasul tersebut, sehingga mereka berjuang dengan sangat sungguh-sungguh menyadarkan umat untuk bisa diterapkan lagi khilafah dimuka bumi ini, meski perjuangan itu tidaklah mudah dan sangat berliku juga penuh tantangan.

Sejarah Panjang khilafah Islam penuh dengan kesejahteraan dan keadilan bagi umat manusia. Dan hal itu tak dapat dipungkiri dengan banyaknya bukti yang telah ditunjukkan selama beberapa abad. Bahkan lahirnya para tokoh muslim yang menemukan sesuatu untuk dunia saat ini tak lebih karena adanya peran khilafah saat itu, yang mendukung mereka dan memberikan fasilitas yang sangat luar biasa.

Saat ini menegakkan khilafah menjadi mahkota kewajiban bagi kaum muslimin. Kewajiban inilah yang sebagian dilupakan oleh umat hari ini, dikarenakan ketidakpahaman umat tentang pentingnya menegakkan khilafah. Dengan tegakkanya khilafah maka kemungkaran dimuka bumi ini bisa diminimalisir, dan hal ini tidak dapat dilakukan oleh sistem manapun saat ini.

Umat harus berjuang untuk mewujudkannya dengan berjuang bersama partai ideologis yang ingin melangsungkan kembali kehidupan Islam melalui tegaknya Khilafah. Dan hanya dengan tegaknya khilafahlah maka umat Islam akan terselamatkan dari segala musibah dan bencana yang dilakukan oleh tangan-tangan jahat manusia.

Kerugian bagi mereka yang menghembuskan narasi jahat tentang Khilafah adalah bentuk ketakutan mereka jika kelak sabda Rasulullah itu benar terjadi. Dan para pengusung khilafah tidak akan mundur selangkahpun, bahkan semakin terlihat kekecewaan mereka terhadap pemerintahan membuktikan bahwa tiada sistem yang lebih baik daripada khilafah. Maka menegakkan khilafah adalah impian para pengusungnya. Wallahu ‘alam

[LM/nr]

Please follow and like us:

Tentang Penulis