2020 Resolusi Menuju Khilafah
Oleh: Isnawati
LensaMediaNews— Dolar Amerika serikat semakin tidak stabil akibat fluktuasi. Fenomena ini memunculkan pertimbangan dari beberapa negara untuk menggunakan dinar dan dirham sebagai pembayaran internasional. Negara-negara muslim yang sedang merencanakan penggunaan emas dan dirham adalah Malaysia, Iran dan Qatar.
Perdana Menteri Mahathir Mohamad adalah penggagas rencana penerapan ide dinar dan dirham. Kesadaran para pemimpin di negeri-negeri muslim bahwa Islam adalah solusi haruslah diapresiasi, terlapas dari benar atau salah cara yang digunakan. Ide Perdana Menteri Malaysia ini mendapat penolakan dari beberapa negara seperti Arab Saudi, Pakistan dan Indonesia. (CNBC, 26/12/2019)
Penolakan penggunaan emas dan dirham adalah hal yang wajar, sebab yang tergambar tidak efisien dan sulit dalam mentransfer. Penolakan itu juga karena tidak jelas kontek Dinar dan emasnya, apakah emas secara fisik, emas berjangka atau emas digital. Dan yang lebih penting lagi cara menerapkan dimulai darimana, dengan adanya cengkraman yang mematikan dari negara adidaya.
Dari sinilah banyak kalangan yang menganggap sulit bahkan tidak mungkin untuk menghindari dolar AS sebagai mata uang Internasional. Melihat fakta diatas menggambarkan betapa pentingnya resolusi yang hakiki ditahun 2020 ini. Suatu resolusi tidak bisa dilihat secara parsial dengan melihat satu aspek saja. Misalnya hanya untuk menghindari terjadi lagi kasus Jiwasraya, atau dedolarisasi atau agar nilai tukar uang stabil.
Ketika resolusi tanpa arah dan tujuan yang jelas dengan landasan yang benar, bisa dipastikan hasilnya akan lambat bahkan gagal total. Alhasil semakin menambah masalah baru. Resolusi yang benar adalah resolusi yang mengarah pada penerapan Islam secara kaffah, Resolusi yang mengadopsi sistem politik dalam wadah khilafah.
Memang transaksi-transaksi yang bernilai besar dengan mata uang yang berbentuk logam emas atau perak sangat tidak praktis. Kesulitan dalam memindahkan dan membawa kemana-mana pasti dirasakan. Dalam negara khilafah boleh mengganti logam emas dan perak dengan uang kertas atau plastik.
Dengan catatan nilai nominal dari uang plastik atau uang kertas tersebut harus dijamin oleh negara yang disetarakan dengan nilai nominal emas atau perak yang ada dalam cadangan negara. Penggunaan emas dan dirham tidak bisa serta merta dilakukan, tahapan demi tahapan harus diikuti secara benar, negeri-negeri muslim harus mengurangi atau bahkan menghentikan impor, agar modal tidak lari keluar negeri.
Perusahaan-perusahaan pertambangan emas dan perak yang sudah dikonsesikan kepada asing harus diambil alih. Negara harus memaksa setiap transaksi perdagangan luar negeri untuk menggunakan emas dan dirham. Membeckup pengganti mata uang yang ada di masyarakat, untuk mencegah pelarian emas atau perak keluar negeri harus dilakukan oleh negara.
Resolusi dedolarisasi membutuhkan kekuatan yang besar. Hegemoni politik, ekonomi dan militer negara adidaya terutama Amerika Serikat harus dilawan dengan penuh persiapan sebab mereka tidak akan tinggal diam. Hanya khilafah yang mampu menghancurkan kapitalisme. khilafah akan menghilangkan ketergantungan dan kekuatan ekonomi global.
Khilafah akan mewujudkan cita-cita untuk kembali pada Dinar dan dirham. Dinar dan dirham tidak bisa dimanipulasi siapapun, dalam khilafah hanya ada aktivitas ekonomi sektor riil yaitu perdagangan barang dan jasa yang halal. Khilafah akan menutup rapat-rapat aktivitas sektor non riil, agar warga bisa melakukan aktivitas ekonomi secara sama dan berkeadilan. Perputaran mata uang tidak boleh berkumpul di pasar-pasar finansial sebagaimana saat ini.
Sistem ekonomi Islam dibangun di atas pondasi akidah yang memiliki karakter yang khas dan manusiawi. Nilai-nilai yang ingin dicapai adalah ibadah bukan materi. Dalam negara khilafah kegiatan ekonomi merupakan wujud dari pengaturan dan pelayanan urusan umat. Dinar dan dirham adalah solusi perekonomian dunia untuk keluar dari krisis.
Dinar dan dirham hanya bisa diterapkan dalam naungan khilafah, oleh karena itu negara Khilafah harus segera diupayakan untuk tegak. Katakan Stop!! Pada hegemoni barat, jangan lagi mau menjadi rumput yang diinjak-injak dan dihinakan. Hanya khilafah yang mampu mengemban, memuliakan umat dengan dinar dan dirham.
2020 resolusi menuju khilafah ala min hanjin nubuwah, Khilafah tegak bersama umat mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh alam. Akan datang suatu masa pada umat manusia, pada masa itu tidak ada yang bermanfaat kecuali Dinar (uang emas) dan dirham (uang perak). (HR. Imam Ahmad). Wallahu a’lam bis shawab. [RA/LM]
