Oleh: Almira Lubna Faustine*

 

Assalamualaikum guys, gimana kabar kalian semua? Semoga para pembaca sehat semua ya dan selalu dalam perlindungan Allah. Ngomong-ngomong soal hijrah, kalian tau gak kalo sekarang ini lagi ngetrend fenomena soal hijrah loh. Mulai dari kalangan remaja, dewasa, orangtua, masyarakat biasa, hingga artis sudah mulai banyak yang berbondong-bondong untuk mengkaji Islam. Yups, kesadaran masyarakat untuk mengkaji

 

Islam semakin tinggi akhir-akhir ini. Masyaa Allah tabarakallah semoga istiqomah ya guys. Hal ini bisa kita lihat dengan menjamurnya kajian-kajian Islam diberbagai tempat, kita juga bisa akses dengan mudah ceramah-ceramah lewat youtube, munculnya nama-nama ustadz yang terkenal, mulai banyaknya muslimah yang berhijab, hingga banyaknya video-video yang berisi konten dakwah yang dibuat secara kekinian.

 

Wah wah ruar biasah ya guys fenomena hijrah ini. Kita harus kepo nih guys dengan fenomena hijrah, karena kalau enggak kita bakalan ketinggalan info nih guys alias kudet, tapi jangan cuma kepo doing ya, harus ikutan hijrah juga tentunya.

 

Apa sih hijrah itu?

 

Secara bahasa hijrah itu adalah berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Secara makna hijrah itu adalah berpindah dari keburukan menuju kebaikan (Islam) atau dari kekafiran menuju keimanan.

 

Nah itu tuh guys makna hijrah. Pantesan orang-orang pada hijrah, karena orang-orang pada ingin berubah menjadi manusia yang lebih baik guys. Siapa coba yang gak mau? Kalian juga mau kan, ya kan.

 

Apalagi nih guys, di zaman sekarang yang penuh fitnah, terkadang yang namanya disuruh hijrah itu susah banget dan sering menolak karena kalo hijrah itu banyak alasan, ntar kalau hijrah gak bisa inilah, itulah, yang diejek teman sok alim, sok suci dan pasti banyak larangannya kalo udah hijrah.

 

Kita kadang masih sering mencari-cari alasan tentang suatu hal biar tidak diajak hijrah. Astaghfirullah, padahal nih guys untuk hijrah itu sebenarnya gak perlu banyak alasan, cukup satu aja alasannya yaitu karena Allah. Allah sudah memerintahkan kepada kita di dalam Al-Quran, Allah berfirman:

 

Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu kedalam islam keseluruhan, dan janganlah kamu turuti langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.” (QS. Al-baqarah: 208)

 

Islam menyeluruh

 

Islam secara menyeluruh itu adalah dimana manusia yang dalam kehidupannya hanya menerapkan syariat-syariat Islam secara menyeluruh. Menyeluruh ya guys, jadi gak boleh pilih-pilih.

 

Islam adalah agama sempurna yang memiliki aturan lengkap langsung dari Allah SWT untuk mengatur kehidupan manusia di dunia ini. Islam juga tidak hanya mengatur hubungan kita dengan Allah tetapi juga mengatur banyak hal.

 

Mulai dari hal yang paling kecil sampai yang besar. Cara tidur, masuk kamar mandi, cara minum, cara makan, bertingkah laku dan bertutur kata yang baik kepada sesama, urusan pendidikan, kesehatan, jual beli hingga urusan bernegara. Itu semua ada aturannya di dalam Islam. Masya Allah keren banget nih Islam guys.

 

Namun, masih banyak diantara kita yang masih menerapkan Islam hanya setengah-setengah. Diambil atau diterapkan kalau itu menguntungkan tapi yang dianggap tidak menguntungkan akhirnya ditinggalkan.

 

Waduh, udah kayak makan prasmanan aja ya guys bisa pilih-pilih makanan sesuai selera. Tapi kan aturan Islam itu bukan makanan yang bisa dipilih sesuai selera. Ketika Allah memerintahkan sesuatu, bagi kita sebagai hamba-Nya harus sami’na wa ata’na, kami dengar dan kami taat.

 

Asal kita tahu ya guys, suatu hal yang baik atau buruk tidak bisa dilihat oleh manusia akan tetapi pada hakikatnya baik dan buruk itu hanyalah Allah yang tahu, Allah SWT berfirman:

 

Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal itu sangat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu itu sangat buruk bagimu. Allah yang paling mengetahui sedangkan kamu tidak mengetahuinya.” (Qs. Al-baqarah: 216)

 

Inilah kenapa kita diwajibkan untuk berhijrah karena Allah menciptakan manusia hanya untuk taat kepada Allah dan menjalani aturan, perintah dan menjauhi larangan-Nya. Maka dari itu, kuyy guys kita berhijrah untuk diri sendiri sebagai bekal nanti di akhirat.

 

Karena akhirat adalah sebenar-benarnya kehidupan. Sementara dunia ini hanyalah permainan yang sifatnya sementara. Eiiitts jangan lupa juga guys, hijrah jangan sendirian, ajakin juga saudara, teman-teman, tetangga untuk mengamalkan Islam secara menyeluruh, itung-itung sebagai investasi pahala untuk kehidupan nanti di akhirat.

 

Apa sebenarnya yang ingin kita raih kalau bukan ridho Allah. Ridho Allah bisa kita raih dengan cara mengamalkan seluruh perintah Allah. Nah tunggu apa lagi guys, ayuuk atuh kita segera hijrah, mumpung Allah masih kasih kita waktu. Karena datangnya kematian itu tanpa kode atau instruksi. [RA/LM] 

*Siswi kelas IX HSG SMP Mutiara Ummah Sidoarjo

Please follow and like us:

Tentang Penulis