Benarkah Investasi pada Perempuan Bisa Membangun Peradaban?
Lensa Media News, Surat Pembaca- Pada saat ini peran perempuan sangat di perhitungkan, sehingga tepat pada tanggal 8 Maret merupakan hari perempuan Internasional atau International womans day. Peringatan ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan, menghilangkan diskriminasi serta terjaminnya hak perempuan.
Tema yang diambil adalah berinvestasi pada perempuan mempercepat kemajuan. Kemajuan akan mempermudah tercapainya kesejahteraan, maka akan menciptakan perekonomian yang sejahtera untuk generasi yang akan datang. Namun, upaya ini memerlukan tindakan bersama untuk memastikan agar perempuan tidak tertinggal. Berinvestasi pada perempuan merupakan keharusan dalam hak asasi manusia dan landasan untuk membangun masyarakat inklusif serta kemajuan perempuan sangat bermanfaat. Hanya saja ada tantangan utama untuk mencapai tujuan tersebut kurangnya pendanaan (Liputan6, 1-03-2024).
Lantas apa yang akan terjadi jika menjadikan perempuan sebagai tonggak untuk kemajuan dan kesejahteraan? Perempuan didorong untuk berkarya dan bekerja agar dapat berperan ikut serta mengentaskan kemiskinan. Inilah ketika yang digunakan tolak ukur asas manfaat semuanya tentu hanya propaganda kehidupan saat ini, yaitu kapitalisme dengan turunannya liberalisme sehingga manusia bebas melakukan perbuatan tanpa batasan. Seharusnya, jaminan kesejahteraan masyarakat dan mengentas kemiskinan adalah tanggung jawab negara. Sehingga peran perempuan akan tetap pada koridornya dengan fitrahnya sebagai perempuan.
Sistem Islam yang mengatur semua aspek kehidupan peran dan tanggung jawab penguasa akan diperhitungkan kelak di hari pembalasan. Sehingga Islam menerapkan bahwa negara bertanggung jawab untuk memenuhi hak setiap individu termasuk pendidikan dan kesempatan yang sama untuk berkarya.
Namun, Islam memiliki ketentuan dengan rinci atas peran serta perempuan dan kiprahnya dalam masyarakat. Dan yang paling utama, Islam menetapkan perempuan memiliki peran yang sangat penting yaitu sebagai ummu wa robbatul baiti. Islam mendidik perempuan sebagai investasi untuk membangun peradaban yang mulia. Bukan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Sudah saatnya kita mengembalikan semua aturan kehidupan pada sistem yang di ridai Sang Pencipta yaitu sistem Islam. Sehingga perempuan akan sangat dimuliakan dengan perannya yang mulia pula.
Wallahu alam bisshawab.
Farida,
Muslimah peduli generasi
[LM, Hw]
