Bersatu Umat untuk Palestina
Israel melakukan serangan pada Palestina hampir tiap tahun saat Ramadan. Begitu pula tahun ini, Israel kembali menyerang Palestina. Seperti yang dilansir AFP, bentrokan terakhir yang dilaporkan terjadi pada Jum’at (22/4/2022), Masjid Al-Aqsa yang merupakan situs suci ketiga bagi umat Islam dan juga disakralkan oleh umat Yahudi yang menyebutnya sebagai Temple Mount. Bentrokan pecah pada Jumat waktu setempat setelah polisi Israel kembali menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa yang menyebabkan 57 orang luka-luka.
Hal ini menimbulkan pertanyaan, mengapa Israel terus melancarkan serangan pada Palestina hampir tiap Ramadan? Jika memang karena Israel tidak menyukai kegiatan umat Islam saat Ramadan terutama orang-orang Palestina. Maka umat Islam di Palestina tidak mempunyai solusi lain, selain tetap melancarkan serangan pada Israel.
Konflik Palestina-Israel sudah terjadi selama 70 tahun lebih, selama itu pula negara-negara di dunia mengecam perbuatan Israel pada Palestina, dan itu tidak membuahkan hasil. Pada kenyataannya, Israel sudah mantap ingin tinggal di Palestina sejak ratusan tahun lalu, karena itu mereka tidak akan pernah berhenti menyerang sampai berhasil menguasai seluruh tanah Palestina.
Maka dari itu, umat Islam harus bersatu untuk melawan Israel. Namun, apakah itu mungkin? Jika saat ini, umat Islam tidak lain hanya seperti buih-buih di lautan. Maka umat Islam membutuhkan sesuatu yang bisa menyatukan, melindungi dan mengayomi, seperti ratusan tahun lalu. Untuk itu, umat Islam harus sadar dan bangun dari mimpi-mimpi mereka, saat nya umat bersatu, berjuang untuk mewujudkan itu kembali.
Taqiya Mumtaza,
(Aktivis Dakwah Sekolah, DIY)
[hw/LM]