Ingin Mendapatkan Bonus di Bulan Ramadan? Hindari Hal Ini

Oleh: Ana Nazahah

 

LensaMediaNews— Ramadan adalah bulan berkah. Bulan yang penuh dengan pahala berlimpah, maghfirah dan belas kasih Allah SWT hadir menghiasi. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda,

Setiap amalan anak Adam (di Bulan Ramadhan) akan dilipatgandakan pahalanya, satu kebaikan akan berlipat menjadi 10 kebaikan sampai 700 kali lipat. Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, ‘Kecuali puasa, sungguh dia bagian-Ku dan Aku sendiri yang akan membalasnya, karena (orang yang berpuasa) dia telah meninggalkan syahwatnya dan makannya karena Aku’.

“Bagi orang yang berpuasa mendapat dua kegembiraan; gembira ketika berbuka puasa dan gembria ketika berjumpa Tuhannya dengan puasanya. Dan sesungguhnya bau tidak sedap mulutnya lebih wangi di sisi Allah dari pada bau minyak kesturi.” (HR. Bukhari dan Muslim, lafadz milik Muslim).

 

Sayangnya, hanya sedikit dari kita yang mengerti dan paham bagaimana menggapai reward tersebut. Kebanyakan diantara kita malah tak peduli, walhasil bonus di bulan suci pun tak dapat dimiliki.

 

Di antara penyebab absennya kita dari mendapat bonus di bulan Ramadan adalah:

1. Ramadan hanya dijadikan bulan puasa, menahan lapar dan dahaga saja, namun mengabaikan ibadah sunah, inilah pangkal ruginya. Karena Allah menjadikan ibadah sunnah itu pahalanya sama dengan ibadah wajib di bulan lainnya.

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Barang siapa yang melakukan kebaikan (ibadah sunah) di Bulan Ramadan pahalanya seperti melakukan ibadah wajib dibanding bulan yang lainnya. Dan barang siapa melakukan kewajiban di dalamnya, maka pahalanya seperti melakukan 70 kewajiban dibanding bulan lainnya… ” (HR. Ibnu Huzaimah).

 

2. Salat Tarawih tapi terputus dan tidak selesai. Kadang-kadang kita melihat ada orang yang meninggalkan salat tarawih sebelum setengah jalan karena malas kelamaan. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjanjikan satu keutamaan bagi orang yang megikuti tarawih sampai selesai. Nabi bersabda,
Orang yang salat tarawih mengikuti imam sampai selesai, ditulis baginya pahala shalat semalam suntuk.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad).

 

3. Berpuasa, tapi tidak meninggalkan maksiat. Memang Ramadan menawarkan pahala yang tak terhingga, namun ada banyak sekali di antara kita yang berpuasa namun tidak mendapatkan apa-apa kecuali rasa lapar dan dahaga. Karena menahan lapar tapi tidak kemaksiatan. Seperti pacaran, membuka aurat dan meninggalkan salat.
Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan dari puasanya tersebut, kecuali rasa lapar dan dahaga.” (HR. Ath Thobrani)

 

4. Berpuasa, tapi tidak menjaga lisannya. Salah satunya ghibah, fitnah, rofats dan berdusta. Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta, malah mengamalkannya, maka Allah tidak butuh dari rasa lapar dan haus yang dia tahan.” (HR. Bukhari no. 1903).

 

5. Tidak menghiasi Ramadan dengan membaca Alquran. Membaca Alquran adalah amalan yang sangat dianjurkan baik di Bulan Ramadan maupun bulan lainnya. “Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Alquran, maka baginya satu kebaikan dan satu kebaikan itu dilipatgandakan dengan sepuluh (pahala). Aku tidak mengatakan Alif Laam Mim adalah satu huruf, akan tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf dan Mim satu huruf”. (HR. at-Tirmidzi)

 

Nah! Itu tadi beberapa aktivitas yang bikin pahala puasa kamu tidak optimal. Bikin kamu tidak bisa mendapatkan bonus yang Allah berikan. Semoga bisa dihindari, dengan mempersembahkan amalan yang lebih baik lagi. Demi mengisi hari-hari Ramadan yang tinggal separuh lagi. Wallahualam. [LN/LM] 

*Pemerhati Remaja, Revowriter Aceh

Please follow and like us:

Tentang Penulis