Rekonsiliasi yang terjadi antara Joko Widodo dan Prabowo telah membuka mata kita bahwa perjuangan dalam koridor demokrasi tak pernah memihak pada Islam dan umatnya.

Perjuangan yang diwarnai tragedi yang masih menyisakan misteri hingga saat ini, ternyata berujung pada kekecewaan dan pengkhianatan. Harapan besar akan perubahan negeri seakan pupus sudah. Perjuangan dan pengorbanan yang dicurahkan umat sebelum dan sesudah pilpres dilupakan begitu saja.

Dan ternyata hal ini tidak hanya terjadi di negeri ini, perjuangan umat Islam untuk merubah nasib melalui jalan demokrasi seringkali hasilnya mengecewakan.

Saatnya umat berhenti berharap pada demokrasi, karena demokrasi hanya menjadikan umat Islam dan isu-isu Islam sebagai kuda tunggangan para pemburu kekuasaan.

Karena itu, yang dibutuhkan Umat Islam saat ini adalah fokus dengan agenda memperjuangkan tegaknya Islam. Dan agenda perjuangan memenangkan Islam tersebut tidak boleh keluar dari metode yang digariskan Islam yakni sesuai dengan manhaj Rasulullah Saw. Islam sebagai ideologi satu-satunya yang shahih hingga tak memerlukan pada pemikiran (fikrah) dan metode (thariqah) di luar ideologi Islam.

Sungguh, cukuplah Islam yang menjadi tujuan, konsep sekaligus metode untuk membangkitkan umat. Islam ideologis inilah sejatinya yang akan membawa umat keluar dari carut marutnya semua aspek kehidupan termasuk politik dan ekonomi.

Para tokoh umat serta para pemilik kekuatan harusnya memahami bahwa tidak ada jalan lain yang bisa membebaskan umat ini dari cengkeraman asing dan aseng. Mereka ini harusnya tampil berani untuk suarakan Islam sebagai satu-satunya ideologi sahih yang mampu membuat umat ini kembali mengalami kejayaannya.

Namun juga perlu disadari bahwa perjuangan ini membutuhkan komitmen kuat untuk menetapi manhaj Rasulullah SAW meski berat tantangan yang akan dihadapi. Harus disadari pula sepenuhnya bahwa kesabaran dan konsisten atas Islam dalam perjuangan menegakkan Islam adalah hal yang mendekatkan pada pertolongan Allah serta kemenangan.

 

Nabila As Shobiro
(Muslimah Aktivis Dakwah Pasuruan)

 

[Fa]

Please follow and like us:

Tentang Penulis