Teen Talk Show, Resolusi 2020
Oleh: Lailatul Mukarromah
(Member Remaja Move on Probolinggo)
Reportase – Alhamdulillah, Remaja Move on Probolinggo (ReMoP) dan Golden Victory untuk pertama kalinya berkolaborasi mengadakan acara Teen Talk Show. Acara spesial ini dilaksanakan di Taman Peradaban Khoiru Ummah, Paiton, Kabupaten Probolinggo pada Ahad, 29 Desember 2019 dengan mengundang pemuda dan pemudi Muslim yang sebagian besar masih pelajar.
Ustadz Khoiri Siswanto sebagai MC membuka acara, dilanjutkan pemaparan materi oleh Ustadz Abdullah. Tema yang diangkat adalah “Resolusi Tahun 2020”. Materi dikemas apik oleh Ustadz Abdullah, dipaparkan dengan bahasa yang ringan, lugas, dan mudah dipahami oleh para peserta.
Ustadz Abdullah menjelaskan tentang Resolusi tahun 2020. Seharusnya, setiap hari ada perubahan. Perubahan yang lebih baik. Beliau menegaskan dengan hadis masyhur yang shahih, bahwa:
” Barang siapa yang hari ini lebih baik dari hari kemarin, dia beruntung. Dan barangsiapa yang hari ini sama dengan kemarin, maka dia merugi. Lalu barangsiapa yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin, dia celaka.”
Naudzubillah.
Pemateri menjelaskan pengertian resolusi berdasarkan KBBI. Beliau menyampaikan,
“Jika merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) resolusi adalah putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yang ditetapkan oleh rapat (musyawarah, sidang), pernyataan tertulis, biasanya berisi tuntutan tentang suatu hal.”
Resolusi harus dibuat, dengan cara ditulis, disampaikan pada orang lain, diupayakan sekuat mungkin untuk diwujudkan.
Komitmen diperlukan dalam membuat resolusi. Pemateri memaparkan bahwa ada perbedaan antara kemauan dan komitmen. Jika sekedar kemauan, semua orang pasti mau berangkat haji. Namun, tidak ada upaya.
Jika sudah komitmen berhaji, maka dia akan menuliskannya, menyisihkan uangnya dengan usaha yang sungguh-sungguh sampai Allah yang akan mengundangnya. Generasi muda millenial harus menjadi generasi muda yang punya resolusi kuat. Kuat untuk mengubah keadaan. Dari keterpurukan menuju kebangkitan.
Pemuda-pemudi sejatinya memiliki resolusi, membuat impian masing-masing yang dituangkan dalam rencana, baik tertulis maupun tidak tertulis. Hendaknya impian ditulis bukan hanya di angan agar impian tersebut tidak hilang. Pada faktanya memang jika impian tidak ditulis (hanya dalam angan) cenderung hanya angan bukan impian dan perlahan akan hilang (alias LUPA). Lantas, bagaimana agar impian atau dream bisa tercapai dan menjadi kenyataan?
Hal ini bisa dilakukan dengan menyeting dream. Pertama tertulis, kedua positif, ketiga detail dan terperinci, keempat digambarkan/divisualisasikan, dan kelima adanya dorongan yang sangat kuat. Inilah poin-poin yang paling penting.
Selain itu, dalam acara Teen Talk Show ini juga dikupas tuntas tentang visi dan misi ke depan dunia remaja.
Semoga dengan hadirnya ReMoP dan Golden Victory di tengah-tengah remaja dapat menjadi salah satu wadah dan sarana untuk bisa menjadi lebih baik lagi. Senantiasa dapat mengejar impiannya dan berani untuk bermimpi besar dan dapat pula untuk meraihnya. Aamiin.
Wallahu a’ lam biashowab.
[ry/LM]