Menjejak Bumi, Menguak Mimpi
Oleh: Sunarti
Lensamedianews.com__ Desir angin kian tak lagi santai
Telusuri sudut-sudut dinginnya dinding
Keindahan nan tak pernah terabai
Buatku kembali pada lemah lagi pusing
Sosok beku tak tersentuh oleh asa
Mulai terkuak tabir-tabir hembusan rindu
Namun, ternyata hanya kelakar sahaja
Menggejala rindu yang itu hanya punya aku
Yaa Allah,
Kasihan?
Pantaskah aku dapatkan rasa itu
Walau sebatas kata “kasihan”
Tidak, ya Allah, tidak ada sesuatu atau pun satu
Pantasnya, aku sadar diri dari mimpi
Ah, jiwa sunyi ini ingin meronta
Menjejak bumi, tembus batas dan waktu serta ruang
Apa mungkin?
Mungkin, tapi apa daya jika harap sebelah tangan saja
Akan sisakan sesal tak kepalang
Ampunkan yaa Allah,
Ingatkan selalu pikir ini, yaa Rabb
Agar tak sesat jalan, sesat sesungguhnya
Agar waras kepala, waras sejatinya
Bukan mimpi nan tak bertepi
Ngawi, 19 November 2024