Sampah Makanan Melanda, Harus Bagaimana?
Lensa Media News, Surat Pembaca-Sampah makanan merupakan makanan sisa yang dibuang, tentu ini akan menjadi pencemaran di lingkungan hidup. Adapun kategori dari sampah makanan yaitu sisa makanan hasil dari penyajian makanan yang berlebihan istilahnya left over. Sisa makanan akibat dari adanya kesalahan dalam perencanaan atau manajemen dalam pengelolaan suatu makanan layak atau tidak disebut food waste.
Sebenarnya Indonesia negeri yang kaya akan pangan, namun kita lihat banyak umat manusia kelaparan di lumbung padi sendiri. Beras di pasaran mahal, jikalau murah tetap jauh dari kata layak. Berasnya berbau ataupun berwarna, sangat disayangkan nilai kelayakannya. Gabah ditimbun ke luar dalam keadaan memprihatinkan, akibat dari kesalahan tata kelola bahan pangan yang satu ini. Seharusnya pendistribusian yang benar terkait beras ini haruslah dilakukan sehingga tidak menimbulkan food waste.
Inilah buah dari sistem kapitalis, di mana para penguasa negeri lebih mementingkan nilai keuntungan bagi mereka ketimbang kesejahteraan umat. Beras ditimbun untuk mengejar harga pasar yang tinggi hingga dampaknya jadi membusuk dan dilakukan pembuangan.
Padahal, ketika Islam diterapkan di tengah umat dengan aturan terbaik untuk mengatur konsumsi dan distribusi pangan. Sehingga tidak akan berlebihan dan membuang-buang makanan layaknya sampah. Negeri akan terhindar dari kemiskinan. Ini karena tidak akan ada harga pangan yang melambung tinggi, apalagi sampai terjadi food waste.
Tutik
[LM, Hw]