Alih Teknologi Diusung, Petani Indonesia Tergusur
Lensa Media News–Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa pemerintah akan menggandeng Cina untuk menggarap sawah di Kalimantan Timur. Pengembangan lahan pertanian ini akan menggunakan teknologi dari cina yang dinilai telah berhasil mengelola swasembada.
Kerjasama ini perlu diwaspadai oleh masayarakat negeri ini. Hal ini akan menjadikan petani negeri semakin tergusur. Hilangnya lahan pekerjaan akan semakin menambah deretan penderitaan bagi petani. Cina nantinya akan mendatangkan pekerjanya untuk mengelola lahan vital dan mendasar bagi rakyat Indonesia yaitu pertanian, dan ini begitu sangat berbahaya.
Pengalihan teknologi ini nantinya akan menjadikan Indonesia sebagai pasar pertaniannya Cina. Dikhawatirkan hal ini akan membuka keran utang yang kian tidak terbendung. Pemerintah seharusnya membangun kemandirian dengan memanfaatkan SDM negeri ini untuk menciptakan teknologi pertanian. Bukan menggandeng negara asing yang akan memperjelas perbudakan. Bahkan penguasan di Indonesia semakin luas dan melebar.
Pemerintah seharusnya mampu melindungi negeri ini dari keterpurukan dengan regulasi yang dikeluarkan. Dimana regulasi itu mampu memberikan keuntungan bagi rakyatnya bukan semakin mengkerdilkan potensi yang ada. Putri Rahmi DE, SST, tenaga Pendidik. [LM/IF/ry]
