Naikin Haji, bukan Naikin Biaya Haji
Oleh: Hanif Kristianto
Apakah hamba termasuk orang tak mampu bahkan miskin?
Seperti standar Bank Dunia yang pengeluaran di bawah dua puluh ribu rupiah
Atau pendapatan tak tentu karena bukan buruh?
Atau memang sebagai rakyat hidup boleh melarat?
Rindu ke baitullah rindu seluruh umat
Memandang langsung Kakbah
Kiblat umat Islam seluruh dunia
Dalam haji simbol persatuan bangsa-bangsa
Naik haji bagi semua bukan mimpi
Ini menjadi kewajiban asasi tatkala mampu dari segala sisi
Inginnya tak menunggu waktu lama
Tak juga biaya selangit dengan alasan semua naik
Hei kawan, umat Islam hanya ingin naik haji
Umat tak butuh biaya haji meninggi
Ibadah umat tak perlu dibuat darurat
Mudahkanlah urusan umat, niscaya selamat
Kepada bapak menteri agama terhormat
Kelola dana haji dengan penuh amanat
Kalau bisa murah tak perlu mahal-mahal amat
Toh negeri ini kaya sumber daya alam tak salah alamat
Naikin haji
Bukan naikin biaya haji
Please ah tak perlu bikin rakyat berkeluh kesah
Menangis dan tertawalah bersama rakyat
Katanya sudah lobi-lobi
Layani kebutuhan umat penuh hikmat
Apa memang tugas penguasa memberatkan hidup rakyat sudah jadi hobi?
Aduh kok seperti ini rakyat dibikin pusing kuadrat
Pokoknya naikin haji
Jangan naikin biaya haji
Pokoknya mindset pejabat harus melayani
Bukan maindset untung dan rugi
Udah ah, masih nunggu kloter berangkat haji
Masa tunggu yang lama
Semoga yang menikmati kata dan nada ini
Allah panggil semua menyempurnakan rukun Islam kelima