Air Mata Gaza, Tanggung Jawab Kita
Gaza membara. Berita pilu datang dari negeri kiblat umat Islam pertama, Palestina. Ketika umat Muslim dunia menyambut Ramadan, mereka justru menyambut senjata. Demo warga Palestina di Gaza berakhir derita.
Muslim Palestina adalah saudara kita. Darah mereka, haram ditumpahkan. Kemuliaannya perlu diperjuangkan. Mereka tak pernah minta banyak. Mereka hanya ingin hidup tenang dan merdeka. Merdeka dari penjajahan. Merdeka dari perbudakan sistem durjana.
Menjadi sebuah kewajiban mengeluarkan bantuan. Bukan sekedar dana, pakaian, obat-obatan dan doa. Tapi, mereka butuh ayunan tangan kita. Demi membebaskan mereka dari penjajah.
Tentunya kondisi ini butuh ketegasan negara. Bagaimana ia mampu memposisikan politik luar negerinya. Ia berani membela saudara yang tersakiti. Dan tidak akan duduk di bawah ketiak lembaga perdamaian. Hanya negara yang berideologi Islam, yang berani mengambil posisi ini. Ia adalah khilafah, yang dikepalai oleh khalifah. Khilafah yang akan menerapkan Islam secara kaffah.
Palestina butuh Khilafah. Sang Pembela Seluruh Umat.
Henyk Widaryanti
Ngawi, Jawa Timur
[LS]