Kadzabta (Engkau Dusta)
Oleh: Sherly Agustina M.Ag
(Member Revowriter Cilegon)
Katanya kau beriman
Tapi ajaran-Nya kau kriminalkan, pejuang agamaNya kau singkirkan
Khilafah dan jihad hendak kau hapuskan
Walau tak jadi akan engkau pindahkan
Bermula dari fikih pada sejarah yang dikenang
Katanya kau beriman
Rakyat kau khianati
Dengan kebijakan yang menyengsarakan
Dengan kebijakan yang menekan
Dengan kebijakan penuh kepalsuan
Tak tanggung, Allah pun kau khianati
Padahal saat bersumpah jabatan
Di atas kepalamu ada Alquran
Jangankan isinya kau amalkan,
Bahkan kau tentang dengan penuh kesombongan
Janji Allah dan rasul-Nya kau abaikan
Di antaranya tegaknya khilafah di atas manhaj kenabian
Katanya kau beriman
Ketika kampanye mengunjungi pesantren-pesantren
Kau dekati kiai, ulama, santri, rakyat dan semua kalangan
Kau iming-imingi janji masa depan
Nyatanya kau pengkhianat bayaran
Kau hanya utusan
Musuh-musuh Islam
Dan ingin Islam hancur berantakan
Katanya kau beriman
Bukankah mukmin satu dengan yang lain bagaikan satu tubuh
Sakit satu bagian, sakit seluruh tubuh
Lalu mengapa kau diam saat saudaramu disakiti, dibantai, bahkan dibunuh?
Jangankan pembelaan, yang ada kau bermesraan dengan pembunuh
Pembunuh umat Islam dengan sangat keji dan biadab
Bahkan kau biarkan saudara yang lain menerima suap menjijikan
Demi perut dan dunia yang melenakan dan melalaikan
Katanya kau beriman
Jika benar,
Seharusnya kau merasa bersaudara dengan kaum muslim di negeri lain
Palestina, Suriah, Uighur-Cina, Xinjiang-Cina, Kashmir-India, dan seluruh dunia
Tapi saat mereka kesakitan dan butuh bantuan
Kau berlepas tangan
Seolah-olah kau bukan saudara seiman
Begitukah dikatakan beriman?
Kadzabta.. kadzabta.. kadzabta..
[sn/LM]