Budaya Barat Kian Pengaruhi Arab

Lensa Media News-Sejak Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MbS) menjadi pemimpin de-facto Arab Saudi banyak gebrakan baru dari sisi ekonomi, budaya hingga sosial. CNN melaporkan, Saudi yang lebih dikenal sebagai tempat kelahiran Islam, telah mengalami perubahan luar biasa di era Pangeran MbS.(CNNindonesia.co.id, 4/12/2022)

 

Adapun yang dianggap sebuah gebrakan perubahan Arab Saudi adalah diantaranya Memberikan Izinkan festival musik, Rayakan Halloween,Surga alkohol, Pakaian bikini, Perayaan natal terbuka. Jelas ini bukan prestasi tetapi kian terbelakang dari kejayaan Islam.

 

Hal ini menjelaskan pada kita bahwa pengaruh budaya Barat kian masuk dan merusak tatanan budaya Islam. Aroma sekularisme begitu menyengat seolah siap menggantikan budaya Islam yang mulia. Sungguh amat disayangkan yang seharusnya penguasa Arab sebagai negeri simbul Islam, tidak berupaya menghadang dan menghilangkan faham sekuler Barat dari negeri kaum muslimin.

 

Ini menandakan kapitalisme telah berhasil meracuni Negeri Arab dengan sekularisme yaitu memisahkan agama dari kehidupan. Membawanya pada faham moderat yang menyamakan budaya Islam dan barat. Ini sejatinya adalah penghinaan atas syariat Islam dan menentang aturan Allah SWT.

 

Islam akan kembali mulia dengan penerapan Islam kaffah dalam institusi Khilafah sebagaimana yang diterapkan pada masa Nabi dan para Khalifah setelahnya. Anna Ummu Maryam, Pegiat Literasi Dan Pemerhati Publik . [LM/EH/ry].

Please follow and like us:

Tentang Penulis