Banjir Kabupaten Bandung, Sampai Kapan?
Oleh: Danis Nur
Lensa Media News – Di akhir tahun ini Kabupaten Bandung tercatat mengalami setidaknya 10 kejadian bencana alam. Bencana yang terjadi diantaranya banjir bandang dan hujan badai. Hal tersebut dijelaskan oleh Plt Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Bandung Achmad Djohara. (Ayobandung.com, 24 Desember 2021)
Sebagaimana yang terjadi di Pangalengan dan Kertasari. Kedua daerah ini dulunya adalah daerah yang ditanami berbagai jenis pepohonan. Kawasan ini termasuk daerah resapan air. Namun kini, kawasan tersebut telah beralih fungsi menjadi kawasan pertanian. Area yang seharusnya menjadi area resapan air berubah menjadi area perkebunan sayuran. Hal ini menyebabkan air hujan yang turun tidak terserap dengan maksimal sehingga menyebabkan banjir bandang.
Pemda Kabupaten Bandung mengatakan sedang mendata para korban untuk ditangani lebih lanjut dan akan mempersiapkan langkah apa yang diambil ke depan nanti. Sungguh lamban cara Pemda mengatasi musibah yang mengenai warganya sendiri.
Hal ini tidak akan berlarut-larut dalam sistem Khilafah. Dalam ke-Khilfahan, apabila suatu bencana menimpa sebagian wilayah maka Khalifah akan segera memohon ampunan pada Al Khalik atas kedzaliman yang dilakukan kemudian segera mengirimkan berbagai jenis bantuan. Hal ini dilakukan dengan tempo waktu sesingkat-singkatnya agar masyarakat tidak larut dalam bencana yang terjadi.
Berbeda dengan sistem kapitalis yang menyerahkan kepengurusan pada swasta. Dalam Khilafah yang mengelola sumber daya alam (SDA) adalah negara tanpa campur tangan asing. Kemudian mengembalikannya kepada umat dalam bentuk ekonomi yang stabil, rumah sakit dan sekolah gratis, pembangunan fasilitas publik yang memudahkan kehidupan umat, dan masih banyak lagi.
Khalifah tidak akan semena-mena dalam pengurusan segala SDA yang ada. Khalifah akan menjaga ekosistem hutan karena memang hutan adalah tempat tinggal bagi hewan liar dan juga menjadi paru-paru bagi bumi yang menghasilkan oksigen. Hutan juga menyaring air secara alami sehingga ketika diurus dengan pengurusan yang baik dan benar akan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi kehidupan.
Maka tidak heran bila saat ini para kapital ketakutan dengan gerak dakwah Khilafah ini. Itu karena hanya dengan Khilafah yang menjadikan syariat islam sebagai aturannya, manusia khususnya umat Islam akan bisa keluar dari lingkaran setan kapitalis ini. Kita telah dan pasti akan berjaya dengan menerapkan islam secara kaffah dalam bingkai Khilafah Islamiyah.
Wallahu a’lam bisshawab
[LM]