Hikmah Isra’ Mi’raj: Rasulullah saw. Imam Para Nabi


Oleh: El Nuha

 

Lensamedianews.com_ Para ibu muslimah tampak menghadiri pengajian yang diselenggarakan oleh MT Mustami’ (Majelis Taklim Muslimah Pecinta Majelis Ilmu) pada Ahad, 26 Januari 2025. Tema pada pagi hari ini adalah Hikmah Isra’ Mi’raj: Rasulullah SAW Imam Para Nabi.

 

Ustazah Unung A. Kurniati, S.S., mengawali kajian dengan menyampaikan QS Al-Isra (17) : 1

سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ

Mahasuci Allah yang telah memperjalankan hamba Nya pada suatu malam dari Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami memperlihatkan kepada dia sebagian tanda-tanda (kebesaran). Sungguh Kami Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”

 

Isra’ Mi’raj Peristiwa yang besar dan sangat penting sehingga Allah SWT mengabadikannya dalam QS Al-Isra (17) ayat 1. Peristiwa Isra’ Mi’raj ini dapat ditinjau dari tiga dimensi,

Pertama, Dimensi Spiritual. Sebagai ujian Keimanan: Isra’ mi’raj adalah peristiwa besar yang ada di luar jangkauan akal pikiran manusia, sehingga ada di antara kaum muslimin yang murtad. Dan ada juga yang semakin kokoh keimanannya, karena Allah Maha Kuasa sehingga tidak ada yang mustahil bagi Allah SWT.

 

Allah menjawab bagi orang-orang yang tidak mempercayai adanya Isra’ Mi’raj dalam QS An-Nisa [4] :136
Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, juga pada kitab yang telah Allah turunkan kepada Rasul-Nya dan kitab yang diturunkan sebelumnya. Siapa saja yang kafir kepada Allah, para malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan hari akhir sungguh dia telah sesat sejauh-jauhnya”

 

Kedua, Dimensi Ideologis. Imam Muslim meriwayatkan bahwa pada malam Isra’ Mi’raj Rasulullah diberi dua bejana minuman berisi khamr dan susu. Rasul meminum susu bukan khamr. Kemudian Jibril berkata, “Engkau telah diberi petunjuk sesuai fitrah atau bertindak benar sesuai dengan fitrah. Sungguh andai engkau mengambil arak, niscaya sesatlah umatmu”

 

Hal ini menunjukkan bahwa Islam adalah sebuah agama yang sempurna (ideologi), lurus dan sesuai dengan fitrah manusia. Baik terkait dengan hablu minallah, hablu minafs dan hablu minannaas, semuanya memberi kemaslahatan dan menjauhkan kerusakan. Sehingga tidak perlu mencari ideologi yang lain.

 

Ketiga, Dimensi Politik. Rasul diperjalankan oleh Allah mengitari beberapa wilayah:
Yatsrib (Madinah al-munawarah), Bukit Sinai di Mesir, Baitul Maqaddas, Yerusalem di Palestina, seluruh negeri Syam merupakan gambaran wilayah-wilayah kekuasaan Islam yang akan diberikan kepada Rasulullah dan kaum muslimin.

 

Tanda kemuliaan Rasulullah ﷺ :
Sungguh telah diperlihatkan kepadaku jamaah para nabi. Ada Musa sedang berdiri salat. Dia lelaki tinggi kekar seakan-akan dia termasuk suku Sanu’ah. Ada Isa bin mariam sedang berdiri sholat, manusia yang paling mirip dengan dia adalah Urwah din Mas’ud. Adapun Ibrahim as, sedang berdiri sholat. Lantas aku mengimami mereka.. ” (HR Muslim)

 

Hikmah Rasulullah ﷺ menjadi imam para nabi :

•Nabi Muhammad ﷺ dan Islam memimpin seluruh umat manusia
وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا كَافَّةً لِلنَّاسِ

•Imam Ibnu Qudamah berkata: “Nabi Muhammad ﷺ adalah imam para nabi dan juru bicara mereka serta pemberi syafaat. Umatnya adalah umat terbaik dan para sahabatnya adalah para sahabat terbaik para nabi”

•Dengan kemuliaan Rasulullah ﷺ dan Islam yang dibawanya, maka sudah sepantasnya, Islam dan umatnya wajib memimpin dunia

 

Umat Islam adalah umat terbaik

كُنْتُمْ خَيْرَ اُمَّةٍ اُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُوْنَ بِالْمَعْرُوْفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُوْنَ بِاللّٰهِۗ

Kalian (umat Islam) adalah umat terbaik yang diturunkan untuk manusia, menyuruh berbuat yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar dan beriman kepada Allah…” (QS Ali Imran [3]:110)

 

Realitas umat Islam saat ini terbalik, tampak pada saudara-saudara kita yang berada Gaza Palestina telah dibantai oleh kaum zionis, sejak Oktober 2023. Korban meninggal sudah lebih dari 46 ribu sementara yang cacat permanen lebih dari 100 ribu belum lagi rumah dan bangunan hancur runtuh dibombardir.

 

Di belahan bumi yang lainnya kaum muslimin sedang menghadapi penjajahan yang tak terlihat, yaitu kemiskinan dan penguasaan politik dan aturan yang diterapkan bukan datang dari aturan Islam.
Ustazah menyampaikan cara untuk mengembalikan kemuliaan umat Islam, di antaranya:

1. Meneguhkan keimanan
الاسلام يعل ولا يعلى عليه
Islam itu tinggi dan tidak ada yang mengalahkan ketinggiannya” (HR Ad-Daruqutni)

 

2. Terikat dengan syariat Islam kaffah
Wahai orang-orang yang beriman masuklah kalian kedalam Islam secara kaffah…(QS Al-Baqarah [2] : 208)

 

3. Berjuang mengembalikan kepemimpinan Islam
Allah telah menjanjikan kepada orang2 yg beriman dan mengerjakan kebaikan diantara kamu, bahwa sungguh Dia akan menjadikan mereka berkuasa di muka bumi…” (QS An-Nur [24] :55)

 

Allah SWT menegaskan bahwa siapa saja yang membela agama Allah maka akan Allah menangkan walaupun orang-orang kafir akan senantiasa menghalanginya. Serta Allah SWT lah yang akan memberikan imbalan yang luar biasa bagi umat Rasul-Nya yang memperjuangkan agamanya seperti pada kalam Allah SWT dalam QS Shaff [61] : 9-11

Dialah yang mengutus rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang benar, untuk memenangkannya di atas segala agama meskipun orang-orang musyrik membencinya. Wahai orang-orang yang beriman, maukah kamu Aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkan kamu dari azab yang pedih? Yaitu kamu beriman kepada Allah dan RasulNya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagi kamu jika kamu mengetahui”
Wallahu a’lam bishshawab

Please follow and like us:

Tentang Penulis