Carut Marut Sistem Pendidikan Kian Akut

Lensa Media News-Beberapa bulan lalu, kita dibuat miris dengan perilaku generasi yang menunjukan bahwasanya pendidikan generasi muda hari ini tidak baik-baik saja. Rusaknya sistem pendidikan tentu membuat generasi pun menjadi rusak.

 

Beberapa kejadian menghebohkan publik, seperti unggahan surat cinta yang ditulis oleh bocah laki-laki yang masih di sekolah dasar (SD) kepada temanya. Dalam unggahan tersebut, bocah laki-laki itu menulis surat cinta dengan bahasa yang vulgar dan dirasa tidak pantas dibuat oleh seorang bocah seusianya.

 

Kasus lainnya dalam sebuah video yang menunjukkan pelajar menendang seorang perempuan lansia (nenek) yang diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) hingga terjungkal. Perundungan terhadap seorang nenek, menggambarkan betapa buruknya sikap pelajar saat ini.

 

Jauhnya generasi dari nilai-nilai agama, perilaku bebas dan cenderung arogan adalah buah dari didikan sistem sekuler. Selain itu kurikulum sekarang juga hanya berfokus pada nilai materialistik. Sehingga hanya berfokus mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) untuk menjadi mesin-mesin industri.

 

Sistem pendidikan adalah segala sesuatu yang sudah tertera rapi dan memiliki aturan yang digunakan untuk mendidik siswa di sekolah. Sistem pendidikan tidak hanya berlaku untuk siswa maupun mahasiswa saja, dalam hal ini negara juga memiliki sistem pendidikan yang digunakan sebagai pembentukan karakter atau norma-norma bagi pemerintahan maupun warga negara.

 

Dalam sistem pendidikan saat ini, negara telah menjauhkan aspek agama dalam masalah pendidikan dan mengambil pemahaman sekuler liberal. Sehingga wajar melahirkan sosok generasi yang liberal yang tidak memiliki kepribadian Islam. Lebih parahnya, generasi muda hari ini justru turut berkontribusi negatif, menimbulkan carut marut yang sedemikian akut di tengah-tengah masyarakat.

 

Rusaknya sistem pendidikan saat ini berpangkal dari sistem sekuler yang diterapkan. Alhasil sistem pergaulan, pendidikan, pengasuhan anak, hanya berjalan di bawah paradigma sekuler-liberal yang didukung oleh negara.

 

Hanya dengan diterapkannya sistem pendidikan Islam, maka dapat ‘dihasilkan’ generasi yang bertakwa dan cemerlang. Maka, sudah saatnya kita kembali pada sistem pemerintahan yaitu Khilafah yang akan menciptakan generasi yang mulia dan bertakwa. Sudah saatnya menerapkan aturan Islam secara kaffah . Marlina Wati, Mahasiswa Peduli Umat. [LM/IF/ry].

Please follow and like us:

Tentang Penulis